Bedanya Lantai SPC Dan Vinyl. Lantai SPC (Stone Plastic Composite) dan lantai vinyl sering kali dianggap serupa, tetapi keduanya memiliki perbedaan yang cukup mendasar dari segi material, daya tahan, cara pemasangan, dan kegunaan. Artikel ini akan membahas perbedaan antara lantai SPC dan vinyl untuk membantu Anda memilih jenis lantai yang paling cocok sesuai kebutuhan.
Baca Juga : Panduan Menata Taman Minimalis di Halaman Rumah Anda
1. Bahan dan Komposisi
SPC adalah singkatan dari Stone Plastic Composite, yang terbuat dari kombinasi batu kapur (limestone) dan plastik. Material dasarnya lebih padat dan keras dibandingkan lantai vinyl biasa, memberikan lantai SPC daya tahan yang lebih tinggi. SPC dikenal lebih tahan terhadap tekanan, benturan, dan goresan karena campuran komponen batu yang membuatnya kuat.
Lantai vinyl dibuat dari bahan PVC (Polyvinyl Chloride) murni atau dicampur dengan komponen tambahan. Materialnya lebih fleksibel dibanding SPC, tetapi tidak sekuat SPC dalam menahan tekanan. Biasanya, lantai vinyl cenderung lebih empuk sehingga memberikan rasa lebih nyaman saat diinjak.
2. Ketahanan dan Kekuatan
SPC: Karena mengandung bahan batu kapur, lantai SPC lebih kuat dan tahan lama. Lantai SPC cocok untuk area dengan lalu lintas tinggi, seperti ruang tamu, ruang keluarga, atau area komersial, karena tahan terhadap tekanan tinggi dan tidak mudah penyok atau pecah.
Vinyl: Lantai vinyl cukup tahan lama tetapi kurang kuat dibandingkan SPC. Vinyl cocok untuk area dengan lalu lintas rendah hingga sedang, seperti kamar tidur atau ruang kerja. Jika terkena tekanan atau goresan yang cukup kuat, vinyl lebih mudah mengalami kerusakan.
3. Ketahanan Terhadap Air
Salah satu keunggulan utama lantai SPC adalah ketahanannya terhadap air. Bahan dasar SPC yang padat dan tidak memiliki pori membuatnya tahan terhadap kelembapan. Oleh karena itu, lantai SPC sering direkomendasikan untuk area yang sering terkena air seperti dapur, kamar mandi, dan ruang cuci.
Lantai vinyl juga tahan air karena berbahan dasar PVC, tetapi tingkat ketahanannya terhadap air tidak sebaik SPC. Jika air meresap pada celah sambungan vinyl yang tidak rapat, lantai vinyl bisa mengalami penggelembungan atau terkelupas dalam jangka waktu tertentu.
4. Kemudahan Pemasangan
Lantai SPC umumnya hadir dengan sistem click-lock yang memudahkan pemasangan tanpa perekat. Sistem ini membuat lantai SPC bisa dipasang sebagai lantai terapung (floating floor) sehingga pemasangannya lebih cepat dan tidak memerlukan banyak tenaga ahli.
Lantai vinyl bisa dipasang dengan beberapa metode, seperti menggunakan perekat atau sistem click-lock. Vinyl lembaran biasanya membutuhkan perekat, sementara vinyl plank atau tile juga memiliki opsi click-lock. Vinyl cenderung lebih fleksibel dalam hal pemasangan, tetapi pemasangan dengan perekat membutuhkan keterampilan agar hasilnya rapi.
5. Perawatan dan Pemeliharaan
Karena tahan air dan kuat, lantai SPC lebih mudah dirawat. Cukup dengan membersihkan secara rutin menggunakan sapu atau alat pel, lantai SPC akan tetap terjaga kebersihannya.
Vinyl juga mudah dirawat, tetapi harus lebih hati-hati agar tidak tergores. Untuk membersihkan vinyl, hindari penggunaan bahan pembersih yang keras atau alat pembersih yang kasar agar permukaannya tidak rusak.
6. Harga
Karena daya tahan dan kualitasnya yang lebih baik, lantai SPC umumnya lebih mahal dibanding lantai vinyl. Investasi awalnya lebih tinggi, tetapi daya tahan yang lebih lama menjadikan SPC pilihan yang baik untuk penggunaan jangka panjang.
Lantai vinyl cenderung lebih terjangkau, terutama vinyl tipe lembaran. Bagi Anda yang memiliki anggaran terbatas, vinyl bisa menjadi solusi ekonomis.
7. Estetika dan Tampilan
SPC: Lantai SPC sering kali hadir dengan motif yang menyerupai kayu atau batu alami, sehingga memberikan kesan elegan dan modern. Karena lebih tebal, SPC juga memiliki tekstur yang lebih realistis.
Vinyl: Lantai vinyl tersedia dalam berbagai motif dan warna, sehingga memberikan lebih banyak variasi pilihan. Namun, beberapa vinyl mungkin tidak memiliki tekstur se-realistik lantai SPC.
Kesimpulan
Pilih lantai SPC jika Anda membutuhkan lantai yang tahan lama, tahan air, dan cocok untuk area dengan lalu lintas tinggi. SPC sangat ideal untuk area dapur, ruang tamu, atau ruangan yang sering terpapar air.
Pilih lantai vinyl jika Anda menginginkan lantai dengan harga lebih terjangkau dan variasi motif yang lebih luas, terutama untuk area dengan lalu lintas rendah hingga sedang, seperti kamar tidur atau ruang kerja.
Catatan
Setiap pilihan memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing, jadi pastikan memilih sesuai kebutuhan, anggaran, dan gaya ruangan yang diinginkan.
