Cara Cek Sertifikat Rumah Subsidi Asli atau Palsu

cara cek sertifikat rumah subsidi asli atau palsu

Banyak masyarakat menginginkan rumah subsidi sebagai hunian pertama mereka karena harganya terjangkau. Namun, minat tinggi terhadap rumah subsidi Medan sering dimanfaatkan oleh oknum yang menjual rumah atau sertifikat palsu. Karena itu, calon pembeli perlu memahami cara mengecek sertifikat rumah subsidi asli atau palsu agar bisa menghindari penipuan.

Mengapa Sertifikat Rumah Subsidi Sangat Penting?

Sertifikat rumah adalah bukti sah kepemilikan atas tanah dan bangunan. Tanpa sertifikat asli yang diterbitkan oleh Badan Pertanahan Nasional (BPN), kepemilikan rumah bisa dipertanyakan. Dalam kasus rumah subsidi Medan, sertifikat menjadi dokumen utama yang menjamin bahwa rumah yang dibeli benar-benar legal dan diakui oleh negara.

Sertifikat yang valid biasanya berupa Sertifikat Hak Milik (SHM) atau Sertifikat Hak Guna Bangunan (SHGB), tergantung pada status tanah perumahan. Jika sertifikat tersebut palsu, maka pembeli bisa kehilangan hak atas rumah yang dibelinya dan mengalami kerugian besar.

1. Cek Keaslian Melalui Kantor BPN

Langkah pertama dan paling akurat untuk mengecek keaslian sertifikat rumah adalah dengan datang langsung ke kantor Badan Pertanahan Nasional (BPN) setempat. Bawa salinan sertifikat rumah dan tanyakan kepada petugas mengenai keabsahan dokumen tersebut.

Petugas BPN akan melakukan pengecekan berdasarkan nomor sertifikat, nama pemilik, dan lokasi tanah. Jika data yang tercatat di BPN sesuai dengan yang tertera di sertifikat, maka dokumen tersebut bisa dipastikan asli. Sebaliknya, jika tidak ditemukan dalam database, ada kemungkinan sertifikat tersebut palsu atau belum terdaftar.

2. Gunakan Aplikasi Sentuh Tanahku

Kemajuan teknologi kini mempermudah masyarakat untuk melakukan pengecekan sertifikat secara online. Kementerian ATR/BPN menyediakan aplikasi resmi bernama Sentuh Tanahku yang dapat diunduh melalui Play Store atau App Store.

Melalui aplikasi ini, pengguna dapat memasukkan nomor sertifikat dan identitas pemilik untuk mengetahui status tanah atau rumah yang dimaksud. Aplikasi ini sangat membantu, terutama bagi masyarakat Medan yang ingin memastikan bahwa rumah subsidi yang mereka beli terdaftar secara resmi.

3. Perhatikan Ciri Fisik Sertifikat

Selain memeriksa secara administratif, Anda juga bisa memperhatikan ciri fisik sertifikat rumah. Sertifikat asli biasanya memiliki:

  • Logo Garuda berwarna emas di bagian atas dokumen.

  • Nomor seri yang tercetak rapi dan tidak mudah dihapus.

  • Tanda tangan pejabat BPN serta cap basah resmi.

  • Kertas sertifikat memiliki tekstur khusus yang tidak bisa dipalsukan dengan printer biasa.

Jika sertifikat tampak kusam, tinta terlihat pudar, atau terdapat perbedaan warna mencolok, sebaiknya Anda waspada. Pastikan juga sertifikat tidak dimodifikasi atau di-scan ulang.

4. Cek Melalui Notaris atau PPAT

Jika Anda membeli rumah melalui developer rumah subsidi Medan atau pihak ketiga, jangan lupa libatkan notaris/PPAT (Pejabat Pembuat Akta Tanah) yang terpercaya. Notaris berperan memastikan keaslian dan legalitas dokumen yang berkaitan dengan jual beli rumah.

Mereka dapat membantu mengecek sertifikat langsung ke BPN, memastikan tidak ada sengketa, serta membuat akta jual beli yang sah secara hukum. Dengan demikian, Anda tidak perlu khawatir tertipu dengan sertifikat palsu.

5. Hati-hati dengan Harga yang Terlalu Murah

Salah satu tanda bahwa rumah subsidi bisa bermasalah adalah harga yang terlalu murah dari pasaran. Misalnya, jika harga rumah subsidi di Medan umumnya di kisaran Rp180–200 jutaan, namun ada yang menawarkan dibawah Rp100 jutaan tanpa penjelasan yang jelas, maka patut dicurigai.

Pastikan Anda membeli rumah melalui developer resmi yang terdaftar di Kementerian PUPR, seperti Arsaland Property, yang sudah dikenal menyediakan rumah subsidi berkualitas dengan dokumen legal lengkap.

6. Simpan Dokumen Pembelian dengan Baik

Setelah melakukan pembelian, simpan semua dokumen transaksi seperti surat perjanjian jual beli, bukti pembayaran, dan sertifikat asli di tempat yang aman. Dokumen ini akan sangat berguna jika di kemudian hari terjadi permasalahan hukum atau pengecekan ulang dari pihak berwenang.

Kesimpulan

Memiliki rumah subsidi adalah pencapaian besar, tetapi kehati-hatian tetap harus diutamakan. Pastikan Anda selalu memverifikasi keaslian sertifikat rumah subsidi Medan melalui jalur resmi seperti BPN, aplikasi Sentuh Tanahku, atau notaris terpercaya. Jangan mudah tergiur dengan harga murah tanpa kejelasan legalitas.

Dengan memahami cara cek sertifikat rumah subsidi asli atau palsu, Anda tidak hanya melindungi diri dari penipuan, tetapi juga memastikan bahwa investasi properti Anda aman dan sah secara hukum.

Temukan Hunian Aman Bersama Arsaland Property

Jika Anda sedang mencari rumah subsidi di Medan yang sudah pasti aman, legal, dan memiliki sertifikat asli, Arsaland Property adalah pilihan tepat. Sebagai pengembang terpercaya, Arsaland selalu berkomitmen menghadirkan hunian subsidi yang terjangkau, nyaman, dan bebas masalah hukum.

🏡 Kunjungi website arsalandproperty.com sekarang dan temukan rumah impian Anda bersama Arsaland — tempat di mana hunian berkualitas dan legalitas terjamin.